Hyakumonogatari Kaidankai, "100 Cerita Hantu", Permainan Pemanggil Hantu Jepang
Hyakumonogatari
Kaidankai
“100 Cerita Hantu”
Zaman dahulu kala,
Disebuah
desa diadakanlah acara pemakaman seorang warga.
Banyak
orang yang datang disiang harinya tetapi setelah menjelang sore semua
pelayat sudah pulang hanya tersisa beberapa anak muda disana.
“Kita
sudah susah susah ngumpul begini bagaimana kalau kita pinjam aula kuil dan mari kita lakukan permainan “100 cerita hantu” “ kata seorang pemuda mengajak
teman-temannya.
Salah satu orang temannya menimpali dengan
suara ketakutan,
“Jangan ! jika kita melakukan permainan “100
cerita hantu” setelah menghadiri pemakaman hantu yang sebenarnya akan muncul !”
*“100 cerita hantu”
adalah sebuah permainan dimana sekelompok orang berkumpul dimalam hari dengan
membawa lilin dan satu persatu dari mereka menceritakan satu cerita hantu kemudian setiap cerita berakhir lilin yang pegang
harus dimatikan. Konon katanya ketika cerita hantu diceritakan oleh orang yang
memegang lilin terakhir hantu yang sebenarnya akan muncul.
“Haha ... kalau tidak dicoba ... kita gak
bakalan tau apakah hantunya benar akan muncul atau tidak” kata pemuda yang
mengajak tadi.
“Benar tuh !” ujar temannya setuju.
“... Benar juga, yuk kita coba” ujar temannya
yang satu lagi.
Semuanya sepakat melakukan pemainan “100
cerita hantu” mereka kemudian pergi kearah kuil dan duduk membentuk lingkaran
diaulanya.
Kemudian permainan “100 Cerita hantu”
dimulai,
“Ini adalah cerita yang aku dengar dari
kakekku...”
“Di suatu hari tepat dimana seorang gadis
desa sebelah meninggal...”
...
Satu persatu cerita hantu mereka berakhir,
dan satu persatu lilin dimatikan.
Hari mulai larut malam semakin gelap,
akhirnya hanya tersisa satu lilin dan satu cerita hantu.
Setelah sampai di tengah cerita, semua orang
yang ada disana mulai merasakan ketakutan yang amat sangat.
“Dengar yah semuanya, setelah lilin terakhir
ini dimatikan mungkin hantu yang sebenarnya akan muncul, ketika dia muncul
semuanya harus tetap bersama-sama” kata
orang yang memegang lilin terakhir.
“Oke ! hantu macam apa yang akan muncul aku
ingin melihat dengan mata kepalaku sendiri” kata temannya menimpali.
Semua orang yang ada disana berlagak sok berani, akan tetapi ketika cerita hantu terakhir selesai dan lilinnya dimatikan,
didalam aula kuil yang gelap satu persatu dari mereka lari ketakutan dan hanya
tersisa 1 orang didalam sana.
“Huh... dasar pengecut... haduh kapan nih
hantunya muncul, cepetan dong”kata orang yang terakhir ini menantang.
Ketika si pemuda itu duduk di lantai aula
terdengar suara,
♪ Hihihihi...
Hihihi...
Tepat didepan mata si pemuda berdiri sesosok
hantu mengenakan kimono putih.
“Uuuh~ ku kutuk kau” kata si hantu dengan
suara lirih.
“Huaaaaaah” si pemuda berteriak kencang
karena kaget.
Teman-teman lainnya yang tadi berlari melihat
dari kejauhan dan berkata,
“Pakaian hantunya memang usang , tapi
hantunya cantik”
Kalau hantunya cantik dan masih muda begini
aku tidak takut. Kemudian mereka semua menghampiri si hantu.
Mereka kembali duduk dan mulai
bertanya,
“ Dari tadi kamu bilang “Ku kutuk kau” itu
maksudnya apa?”
“Kalimat “Ku kutuk kau” itu pasti ada
alasannya kan, coba jelaskan pada kami semua”
Kemudian si hantu menjawab pelan,
“Terima kasih telah bertanya”
“Aku adalah seorang gadis yang datang dari
desa sebelah untuk menemui kepala desa disini akan tetapi, aku terkena penyakit
yang parah dan mati tetapi, kepala desa itu tidak mau mengeluarkan uang untuk
pemakamanku jadi aku sampai sekarang tidak bisa pergi dari dunia ini” kata si
hantu menjelaskan.
“Oh jadi begitu, kasian sekali...” kata
seorang pemuda.
“di malam ini berkat “100 cerita hantu” yang
kalian ceritakan aku berhasil keluar dari aula kuil ini, tolong beritahu
pendeta kuil untuk melakukan upacara pemakamanku, agar aku bisa pergi dengan
tenang” kata si hantu memohon.
Si hantu itu mengarahkan tangannya kearah
para pemuda mengajak bersalaman.
“Baiklah... besok kami akan memberitaku si
pendeta”
Setelah para pemuda itu menyetujui permintaan
si hantu , hantu itu kemudian hilang entah kemana.
Di keesokan harinya para pemuda itu menemui
pendeta kuil dan menceritakan apa yang terjadi tadi malam, di hari yang sama
juga si pendeta mengadakan acara pemakaman si hantu itu.
Kemudian setelah kejadian itu para pemuda
yang membantu si hantu setiap harinya selalu mendapatkan keberuntungan sampai
mereka semua menjadi seorang milyader.
END
Amanat
“Kebaikan akan selalu membawa hal yang baik
juga” seperti halnya para pemuda yang membantu si hantu untuk bisa pergi dengan
tenang mereka mendapatkan sebuah balasan yaitu keberuntungan disetiap harinya
jadi, jangan lupa berbuat baik terhadap sesama yah kawan karena kebaikan itu
mungkin akan dibalas di dunia atau kelak diakhirat nanti.
Penjelasan
Permainan Hyaku Monogatari Kaidankai
Minmin mau sedikit menjelaskan tentang
permainan hyaku monogatari no yuurei
(hyaku=seratus monogatari=cerita
yuurei=hantu) atau nama lainnya hyaku
monogatari kaidankai (hyaku=seratus
monogatari=cerita kaidankai=cerita hantu), ini adalah sebuah permainan kuno
yang dimainkan dijaman dahulu yang biasanya di lakukan dimusim panas oleh
remaja di Jepang sebenarnya asal mula dimulai permainan ini masih kurang jelas
dari mananya. Cara bermainnya adalah dengan mempersiapkan 100 lilin (tidak
seratus juga tidak apa-apa) dan satu persatu bercerita tentang hantu sampai
lilin terakhir di tiup. Permainan ini sebenarnya sudah cukup banyak muncul
dianime Jepang salah satunya School
Rumble dan Jigoku Nube.
Sekian dulu yah artikel kali ini semoga
bermanfaat buat kalian dan bila ada tambahan atau sekedar saran boleh tulis
dikomen terima kasih atas kunjungan diblog aku yang sederhana ini...
Note :
Kimono : pakaian tradisional jepang. Secara
harfiah kimono berartu sesuatu yang dikenakan.
Ini seru juga dimaikan waktu kemah ya... hehe
ReplyDeleteSeru apalagi klo kemahnya digunung ...ceritanya hantu ala indonesia serem brrr
ReplyDeleteingin juga kak nolong hantu terus jadi milyader :( , tak semudah tutorial adsen wkwkw
ReplyDeleteHahaha tutorial adsense juga gak mudah gan 😂
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeletenice baru tau ada cerita ini
ReplyDeleteSeru kali ceritanya kak, bisa buat bahan nakutin anak tetangga ya 🤭
ReplyDeleteTerimakasih daffa
ReplyDeleteHaha bisa ajah
ReplyDeletemenarik akhirnya tau cerita aslinya
ReplyDeleteTerima kasih
ReplyDeleteMantap kali ini cerita. Nggak nyangka akhirnya bakal gitu
ReplyDeleteHaha makasih gab
ReplyDeleteWebs
ReplyDelete